Biarkan aku mencintainya :) part 2

Alhamdulillaah dijemput bapak dari SMA 1 jam 17.30, pas sampai jalan adzan berkumandang... Kata bapak hari ini buka puasanya di Bale Ayu daerah Timoho karena ditraktir sama Pakde. Okedeh siap :D
Sampai sana udah ada Mas Gangga (saudara, alumni SMA 1 juga yang sekarang kerja di Samsung lulusan ITS jurusan Teknik Industri), Pakde Widodo, Pakde Heri, dan yang lain (hehe gak usah sebut semua lah). Waktu itu nyritain tentang kabar masing-masing, ya maklumlah jarang ketemu. Begitu aku datang dengan masih memakai jas SMA , Mas Gangga langsung tanggap, "Ini dari SMA 1 ya? Saya dulu juga sekolah di sana." Saya tersenyum saja karena speechless mau ngomong apa.
Kata bapak, Mas Gangga ini gajinya udah 50 JUTA perbulan. Subhanallaah :)
Itu lho yang bikin speechless hehe.
Pas ngobrol-ngobrol, Mas Gangga lagi-lagi membuatku speechless. Katanya," Apa yang manurutku bahagia, belum tentu membuatmu bahagia."

Setuju sekali dengan pernyataan itu. Perasaan tidak bisa dipaksakan. Tapi aku yakin jika semua dijalankan dengan sungguh-sungguh dan hati yang tulus insyaAllah akan menjadi hal yang luar biasa. Apa yang mereka rasa menyenangkan, belum tentu membuatku senang. Begitu pula sebaliknya, apa yang menurutku menyenangkan belum tentu membuat mereka senang. Hanya satu yang kuyakini saat ini,
Persamaan yang kita miliki tidak akan menghalangi kita untuk saling melengkapi, dan perbedaan yang kita miliki tidak akan memecahbelahkan persaudaraan kita :)

Karena itu, biarkan aku mencintainya, biarkan kami mencintai mereka :)

0 komentar: