Sebentar saja

Aku lelah kawan menjadi kambing di tengah padang yang terlalu luas. Entah kadang aku harus berbuat apa. Lari mencari tempat berteduh atau memilih mati dipanggang teriknya matahari. Pohon itu jauh. Jauuuh sekali. Bisa jadi dalam perjalanan, aku juga akan kehilangan makanan, tenaga, dan akhirnya akan mati juga. Bahkan jika aku menemukan pohon itu pun, bisa jadi tidak terlalu nyaman untuk berteduh. Tidakkah itu pilihan yang sulit kawan?
Aku memilih berlari, mencari tempat yang entah aku akan menemukannya atau tidak. Tapi aku percaya, di tengah perjalanan nanti akan banyak pengalaman yang kudapatkan. Jika aku harus mati karena kehilangan segalanya, aku berharap Tuhanku mencatatnya sebagai kebaikan. Aku lebih memilih menghabiskan segalanya, daripada aku diam saja. Izinkan sebentar saja aku pergi.

0 komentar: